Pendidikan

Contoh Periodisasi Peristiwa Sejarah Indonesia yang Tersusun Secara Kronologis Adalah

Periodisasi adalah urutan periode secara sistematis dan lengkap. Tujuan periodisasi sejarah adalah untuk memudahkan pemahaman sejarah secara utuh. Soal berikut terkait dengan periodisasi peristiwa sejarah Indonesia.

Soal tentang Periodisasi Sejarah Indonesia

Contoh periodisasi peristiwa sejarah Indonesia yang tersusun secara kronologis adalah……

A. Masa Kerajaan Hindu-Buddha – Masa Pendudukan Jepang – Masa Kemerdekaan

B. Masa Kerajaan Hindu-Budha – Masa Kerajaan Islam – Masa Kolonial Belanda – Masa Pendudukan Jepang – Masa kemerdekaan

C. Masa Kerajaan Islam – Masa Kerajaan Hindu-Buddha – Masa Pendudukan Jepang

D. Masa kemerdekaan – Masa Kerajaan Hindu-Buddha – Masa Kerajaan Islam – Masa Kolonial Belanda

E. Masa Pendudukan Jepang – Masa Kolonial Belanda – Masa Kerajaan Islam

Pilih satu jawaban yang tepat. Setelah itu, jelaskan secara singkat masing-masing peristiwa sejarah tersebut.

Jawaban Soal

Soal di atas dapat dijawab jika mengetahui kapan terjadinya peristiwa sejarah tersebut. Berikut adalah urutan kronologis peristiwa sejarah di Indonesia berdasarkan tahun terjadinya.

  • Abad ke-4 sampai abad ke-15, Masa Kerajaan Hindu-Buddha.
  • Abad ke-12 sampai abad ke-13, Masa Kerajaan Islam.
  • Abad 15 – 19, Masa Kolonial Belanda.
  • Tahun 1942 – 1945, Masa Pendudukan Jepang.
  • Tahun 1945 – 1949, Masa Kemerdekaan.

Berdasarkan urutan terjadinya peristiwa sejarah di Indonesia tersebut, jawaban untuk soal di atas adalah poin B.

Penjelasan Lebih Lanjut

Penjelasan berikut terkait dengan soal di atas, yaitu tentang periodisasi peristiwa sejarah di Indonesia. Pengetahuan tentang periodisasi ini dapat menambah jelas gambaran peristiwa bersejarah seperti apa yang pernah terjadi di Indonesia.

1. Masa Kerajaan Hindu dan Kerajaan Buddha

Sepanjang abad keempat sampai abad ke lima belas terbentuk berbagai kerajaan bercorak Hindu Buddha di Nusantara. Setelah berabad-abad, kerajaan Hindu-Buddha akhirnya mengalami keruntuhan satu per satu.

Kerajaan Hindu-Buddha yang terakhir runtuh adalah Kerajaan Majapahit. Keruntuhannya diperkirakan terjadi pada abad ke-15 Masehi.

2. Masa Kerajaan-Kerajaan Islam

Menurut para ahli sejarah, kejayaan Kerajaan Islam berlangsung sepanjang abad ke dua belas hingga ke tiga belas. Semua kerajaan itu berkembang salah satunya karena maraknya perdagangan laut.

Ada pendapat ahli yang menyebutkan bahwasannya agama Islam ini pertama kali masuk ke Indonesia tepatnya di  Pulau Sumatera pada sekitar abad ke tujuh Masehi. Lalu, masuk juga ke Pulau Jawa sekitar tahun 1082 Masehi.

3. Masa Kolonial Belanda

Kolonialisme mulai merajalela di Hindia Belanda pada sekitar abad ke lima belas. Peristiwa bersejarah itu diawali dengan pendaratan Portugis di Malaka dan juga bangsa Belanda pada tahun 1596.

Keberadaan kolonial di Hindia Belanda berakhir dengan ditandai oleh peristiwa menyerahnya Belanda kepada Jepang. Peristiwa yang masuk dalam rekaman sejarah ini terjadi pada tahun 1942.

4. Masa Pendudukan Jepang

Berkuasanya pasukan Jepang di Indonesia dimulai pada tahun 1942. Namun, kekuasaan tersebut segera berakhir pada tahun 1945 setelah diproklamasikannya Kemerdekaan Indonesia.

Jepang sempat membentuk BPUPKI selama masa kekuasaannya di Indonesia. BPUPKI bertugas mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Tugas lembaga ini kemudian digantikan oleh PPKI.

5. Masa Kemerdekaan

Masa Kemerdekaan didefinisikan sebagai masa perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Peristiwa tersebut berlangsung dari tahun 1945 hingga 1949.

Pada tanggal 27 Desember tahun 1949, Belanda resmi mengakui kemerdekaan Indonesia. Pengakuan tersebut dilakukan ketika penyerahan kedaulatan ditandatangani tepat berada di Istana Dam, Amsterdam, Negara Belanda.

Para sejarawan mendefinisikan bahwa terdapat sisi subjektif untuk melakukan periodisasi sejarah. Jadi, bisa saja terjadi perbedaan dalam menentukan suatu periodisasi. Adapun waktu yang dimanfaatkan sebagai periodisasi sejarah adalah tahun-tahun bulat seperti abad dan dasawarsa.

Back to top button