Pendidikan

Berpikir Secara Analisis Reduksi Disebut Berpikir Apa? Inilah Jawabannya

Pada pelajaran bahasa Indonesia SMA, ada satu soal yang sering ditanyakan. Pertanyaan tersebut menyangkut nama dari suatu metode berpikir. Jika sedang mempertanyakan soal ini dan ingin tahu jawabannya, maka lihat uraian berikut:

Soal

Seperti yang sudah diinformasikan sebelumnya, pada artikel ini akan ada satu soal bahasa Indonesia yang sering ditanyakan. Bentuk soalnya sendiri adalah pilihan ganda dengan lima opsi jawaban yang hanya benar satu. Inilah struktur soal tersebut:

Berpikir secara analisis reduksi disebut berpikir…

  1. Kritik.
  2. Kreatif.
  3. Reaktif.
  4. Kritis.
  5. Inovatif.

Jawaban

Bagi orang awam, opsi A sampai E sulit dimengerti karena memiliki istilah yang hampir sama. Padahal, semua kata tersebut arti serta makna berbeda. Oleh karenanya, semua artinya harus dipahami dengan baik.

Namun jika ditanya jawaban yang paling tepat, maka ada pada opsi D (kritis). Makna dari kritis sendiri adalah proses berpikir yang memakai pendekatan analisis reduksi. Jadi untuk jawaban lainnya tidak akan tepat.

Penjelasan

Untuk menemukan jawabannya maka harus diketahui arti dari setiap katanya. Jika tidak tahu arti dari kritik, kreatif, reaktif, kritis, dan inovatif maka akan sulit untuk menemukan jawabannya.

Oleh karenanya, pada bagian ini akan diinformasikan satu per satu arti dari istilah-istilah tersebut. Pastikan untuk mendalaminya agar tidak bingung lagi untuk menemukan jawabannya. Inilah penjelasannya:

  • Kritik: masuk dalam bentuk tanggapan, kecaman, atau kupasan tentang pertimbangan baik buruknya suatu hal. Bisa jadi pada pendapat, karya, atau hal lain yang pas untuk dikomentari.
  • Kreatif: merupakan suatu kemampuan untuk menciptakan yang dimiliki oleh seseorang. Nama lain dari kreatif adalah daya cipta.
  • Reaktif: sikap tanggap atau bereaksi cepat terhadap sesuatu yang muncul.
  • Kritis: merupakan proses berpikir dengan analisa reduksi secara logis untuk menuangkan jawaban sesuai dengan kemampuannya.
  • Inovatif: sifat pembaruan terhadap suatu hal sehingga bisa diperkenalkan sesuatu yang baru.

Setelah semua istilah tersebut diketahui artinya, maka bisa dilihat istilah mana yang paling sesuai dengan pertanyaan. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka bisa diketahui bahwa istilah kritis adalah yang paling tepat.

Sedangkan untuk istilah lainnya tidak sesuai dengan pertanyaan dan memiliki makna tersendiri. Bahkan setiap istilah di atas memiliki kategori yang berbeda sehingga maknanya juga saling berseberangan.

Jadi untuk menjawab soal dengan opsi jawaban yang mirip, maka pastikan mendalami artinya terlebih dahulu. Jangan hanya berasumsi mana jawaban yang paling tepat karena hal ini hanya akan mengarahkan pada pilihan yang salah. 

Daftar uraian yang sudah dipaparkan tersebut tentunya akan saling berkaitan. Jadi jangan hanya mengetahui soal dan jawabannya saja, namun pahami juga penjelasannya secara menyeluruh. Dengan demikian, wawasan materi bahasa Indonesia bisa bertambah.

 

Back to top button