Pendidikan

Penyakit Kaki Atlet Disebabkan Oleh Jamur dari Divisi? Ini Jawabannya!

Pada materi Biologi terdapat pembahasan mengenai jamur atau dengan nama lain fungi. Salah satu soal yang biasanya muncul yaitu “penyakit kaki atlet disebabkan oleh jamur dari divisi”. Berikut penjelasan dari soal tersebut.

Soal

Penyakit kaki atlet disebabkan oleh jamur dari divisi apa?

A. Basidiomycota

B. Deuteromycota

C. Ascomycota

D. Oomycota

E. Zygomycota

Jawaban

Jawaban dari pertanyaan tersebut yakni divisi Ascomycota. Berdasarkan pilihan ganda pada soal mengenai jamur tersebut, maka jawaban yang benar adalah C.

Penyakit kaki atlet adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur dermatofit yang termasuk dalam divisi Ascomycota. Infeksi ini umumnya terjadi pada area kaki, terutama di ruang diantara jari kaki, di daerah yang lembab dan hangat.

Penjelasan

Penyakit kaki yang disebabkan oleh bakteri/jamur dari divisi Ascomycota yang dikenal sebagai Trichophyton rubrum atau T. mentagrophytes. Jamur ini biasanya hidup di lingkungan yang hangat dan lembab seperti kolam renang publik, sauna, dan lantai kamar mandi umum.

Infeksi jamur biasanya terjadi melalui kontak langsung dengan kulit atau melalui penggunaan barang-barang pribadi yang terinfeksi seperti handuk, sepatu dll. Jamur ini akan tumbuh dan berkembang biak di lapisan luar kulit, menyebabkan infeksi pada area kaki.

Infeksi jamur ini dapat menyebar ke kuku serta dapat pula menyebabkan infeksi jamur pada kuku atau biasa disebut dengan onikomikosis. Beberapa gejala umum yang dapat muncul akibat penyakit kaki atlet akibat jamur tersebut yaitu:

  • Gatal-gatal. Gatal merupakan salah satu gejala yang biasanya dialami oleh para penderita. Gatal ini tentunya akan membuat penderita merasa tidak nyaman dalam melakukan berbagai aktivitas.
  • Ruam kulit. Penderita kaki atlet sering mengalami ruam kulit yang dapat memiliki berbagai bentuk, seperti kemerahan, melepuh, tingkat keparahan yang bervariasi, atau pecah-pecah.
  • Kulit bersisik. Kulit yang terinfeksi dapat bersisik atau terkelupas. Seringkali, terdapat iritasi dan peradangan di sekitar daerah yang terinfeksi.
  • Bau kaki yang tidak sedap. Jamur yang menyebabkan kaki atlet dapat memicu pertumbuhan bakteri yang menghasilkan bau tidak sedap pada kaki.
  • Rasa terbakar atau nyeri. Beberapa penderita kaki atlet juga mengalami rasa terbakar atau nyeri pada daerah yang terinfeksi.

Penjelasan Tambahan

Pencegahan penyakit kaki atlet tersebut, dapat dilakukan melalui menjaga kebersihan kaki. Misalnya mencuci kaki setiap hari, gunakan alas kaki yang nyaman dan bernapas, serta hindari penggunaan barang-barang pribadi yang terinfeksi jamur.

Pengobatan untuk penyakit kaki atlet biasanya melibatkan penggunaan antijamur topikal seperti krim, salep, atau obat tetes yang mengandung bahan aktif seperti terbinafin atau mikonazol. Dalam kasus yang parah, mungkin diperlukan penggunaan obat oral seperti terbinafin atau itrakonazol.

Demikian penjelasan mengenai soal penyakit kaki atlet disebabkan oleh jamur dari divisi Ascomycota. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli dermatologi untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat jika mengalami gejala penyakit kaki atlet.

Back to top button