Pendidikan

Tahapan yang Paling Tepat Dalam Melakukan Kritik Seni Adalah? Ini Penjelasannya

Tahapan yang paling tepat dalam melakukan kritik seni adalah? Merupakan salah satu yang muncul dalam mata pelajaran seni budaya kelas 10. Oleh karenanya, artikel berikut akan menguraikan jawaban beserta pembahasannya.

Soal

Pada bagian pertama ini, akan dipaparkan soalnya terlebih dahulu. Bentuk soal ini adalah pilihan ganda dengan beberapa opsi jawaban. Sebelum menjawab dan memahami penjelasannya, simak dulu susunan berikut ini dengan baik:

Tahapan yang paling tepat dalam melakukan kritik seni adalah…

  1. Interpretasi – analisis formal – deskripsi – evaluasi.
  2. Deskripsi – interpretasi – analisis formal – evaluasi.
  3. Analisis formal – deskripsi – interpretasi – evaluasi.
  4. Analisis formal – interpretasi – deskripsi – evaluasi.
  5. Deskripsi – analisis formal – interpretasi – evaluasi.

Jawaban

Meski lima opsi jawaban tersebut menggunakan kata-kata yang sama, namun susunannya berbeda. Oleh karenanya, perlu dipahami dengan baik dan disesuaikan dengan materi. Untuk soal tersebut, jawaban yang tepat ada di opsi E.

Jadi tahapan untuk melakukan kritik seni dimulai dengan deskripsi, analisis formal, interpretasi, dan diakhiri dengan evaluasi. Semua proses ini harus berurutan dan tidak boleh diubah susunannya karena sudah tepat.

Penjelasan

Memberikan kritik terhadap karya seni tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, Kritik seni yang baik dilakukan oleh orang berpengalaman yang berkecimpung di dunia seni. Sedangkan tahapannya juga harus jelas dan sesuai pedoman.

Untuk memberikan kritik seni ini, pedomannya sudah ada yang berisi empat tahapan utama. Kritikus seni wajib untuk mengikuti tahapan-tahapan ini agar kritiknya bisa berkualitas dan diterima. Inilah tahapan melakukan kritik seni yang paling tepat:

  • Deskripsi: yaitu proses menemukan, mencatat, dan mendeskripsikan segala poin yang dilihat secara jelas dan apa adanya. Untuk melakukannya, kritikus harus paham dengan istilah seni secara menyeluruh.
  • Analisis formal: yaitu proses penelusuran seni berdasarkan unsur-unsur pembentuk atau struktur formalnya. Jadi semua unsur dan struktur prinsip seni wajib dipahami dengan baik.
  • Interpretasi: yaitu proses penafsiran makna yang terkandung dalam seni. Poin ini akan menjabarkan tema, simbol, dan masalah lain dengan sudut pandang serta wawasan pengkritiknya.
  • Evaluasi: yaitu proses menentukan kualitas seni yang dibandingkan dengan seni sejenis. Sedangkan perbandingannya akan dilakukan dengan aspek konteks maupun formal.

Proses atau tahapan kritik seni yang terdiri dari empat poin tersebut tidak bisa diubah-ubah. Hal tersebut sudah menjadi pedoman yang wajib untuk diperhatikan dengan baik dan dijalankan dengan seksama.

Kritikus seni yang baik akan mampu menjalankan semua tahapannya secara maksimal. Sedangkan untuk melakukannya, diperlukan wawasan mendalam tentang ilmu seni sehingga kritik yang diberikan bisa dipakai oleh pembuat karya seninya.

Demikian uraian mengenai soal tahapan yang paling tepat dalam melakukan kritik seni adalah? Apabila semua tahapannya sudah dipahami dengan baik, maka proses menentukan jawabannya juga bukan persoalan besar karena materinya sudah dipahami.

Back to top button