Besarnya Periode Suatu Ayunan Bandul Sederhana Bergantung pada? Kunci Jawaban Fisika

Besarnya periode suatu ayunan bandul sederhana bergantung pada beberapa faktor. Ayunan yang memang tampak sederhana ini mudah dibuat. Cukup dengan memanfaatkan sebuah bola yang kemudian digantung menggunakan tali. ini merupakan salah satu soal fisika.

Untuk menggantungnya pergunakan bidang yang stabil. Dengan begitu, gerakan bolak-balik tersebut akan terbentuk melalui suatu titik yakni ketika bandul diayun-ayunkan. Titik tersebut dinamakan titik kesetimbangan.

Soal

Besarnya periode suatu ayunan bandul sederhana bergantung pada …

1. percepatan gravitasi
2. massa benda
3. panjang tali
4. amplitudo ayunan

Pernyataan yang benar dari pertanyaan di atas yaitu ….

A. 4 saja

B. 1 dan 3

C. 2 dan 4

D. 1, 2, dan 3

E. semua jawaban benar

Jawaban Soal

Periode ayunan bandul bersimbol T. Adapun rumus untuk periode ayunan bandul adalah 2 dikali π, dikali lagi dengan akar dari panjang (ℓ) yang dibagi dengan percepatan gravitasi (g). 

Atau, periode getar bandul akan berbanding lurus dengan panjang talinya. Periode getar yang sama akan berbanding terbalik dengan percepatan gravitasinya.

Perlu diperhatikan bahwa posisi nilai ℓ adalah sebagai pembilang. Jadi, semakin besar nilai ℓ akan menambah nilai dalam akar. Kondisi inilah yang menyebabkan semakin besarnya nilai periode.

Kesimpulannya, periode untuk ayunan bandul sangat dipengaruhi panjang tali (nomor 3) dan percepatan gravitasi (nomor 1). Jadi, jawaban soal di atas adalah poin b, yaitu jawaban 1 dan 3 yang benar.

Penjelasan Tambahan

Pada ayunan bandul, berlaku perhitungan terhadap jumlah getaran. Selain itu, jangka waktu untuk melakukan gerakan juga diperhitungkan. 

Hal ini dipengaruhi oleh besarnya nilai pada periode dan frekuensi ayunan. Periode didefinisikan sebagai lamanya bandul melakukan sekali getaran. Satuannya adalah sekon (s).

Adapun yang disebut dengan frekuensi pada ayunan bandul adalah banyaknya sebuah getaran yang terjadi dalam satu detik (second). Satuannya adalah Hertz (Hz). Untuk lebih jelasnya, perhatikan poin-poin berikut:

• Gerakan ayunan bandul sederhana dapat diandaikan berbentuk lintasan ABCDE. Titik setimbangnya ada pada titik C.
• Satu getarannya dihitung dari gerakan dari titik awal menuju ke titik akhir. Lalu kembali ke titik awal lagi. Jadi, satu getaran berupa lintasan CDEDCBABC.
• Pada setiap getaran terdapat simpangan. Istilah ini diartikan sebagai jarak yang ada di antara kedudukan benda yang bergetar. Pergerakan ini dihitung dari kedudukan setimbangnya.
• CB atau D adalah simpangan pada ayunan bandul.
• Amplitudo adalah simpangan yang terjauh jaraknya dari titik seimbang yang akan dapat dicapai benda bergetar.
• Amplitudo pada ayunan bandul sama dengan lintasan CA atau CE.
• Nilai periode dan nilai frekuensi ayunan bandul tidak terpengaruh oleh nilai pada massa bandul. Tidak terpengaruh juga oleh amplitudonya.

Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa besarnya periode suatu ayunan bandul sederhana bergantung pada panjangnya tali dan gaya gravitasinya. Ketika ayunan bandul bergerak bolak-balik melewati suatu titik keseimbangan, gerakannya memiliki nilai periode dan frekuensi.